Rumus Pohon Faktor 13 Dan 35: Cara Mudah Menentukan Faktor Prima

by ADMIN 65 views

Hey guys! Pernah denger tentang pohon faktor? Atau lagi nyari tau gimana sih cara bikin pohon faktor buat angka 13 dan 35? Nah, pas banget! Di artikel ini, kita bakal kupas tuntas tentang pohon faktor, khususnya buat angka 13 dan 35. Kita bakal belajar bareng-bareng konsep dasarnya, cara bikinnya, sampai contoh-contoh soalnya. Jadi, siap-siap ya buat jadi jagoan matematika!

Apa Itu Pohon Faktor?

Sebelum kita masuk ke rumus pohon faktor 13 dan 35, kita kenalan dulu yuk sama konsep dasar pohon faktor itu sendiri. Jadi gini, pohon faktor itu adalah cara buat memecah suatu bilangan jadi perkalian faktor-faktor primanya. Faktor prima itu apa? Faktor prima adalah bilangan yang cuma bisa dibagi sama 1 dan dirinya sendiri. Contohnya, 2, 3, 5, 7, 11, dan seterusnya. Nah, pohon faktor ini bentuknya kayak pohon yang punya cabang-cabang, di mana setiap cabang itu nunjukkin faktor-faktor dari bilangan tersebut. Cara bikinnya gimana? Tenang, gampang kok! Kita mulai dengan bilangan yang mau kita cari faktornya, terus kita bagi bilangan itu sama faktor prima terkecil yang bisa bagi bilangan itu. Hasilnya kita tulis di bawahnya, terus kita bagi lagi hasilnya sama faktor prima terkecil yang bisa bagi hasil itu. Kita lakuin terus sampai kita dapet hasil akhirnya adalah bilangan prima. Nah, semua faktor prima yang kita pake buat bagi tadi, itu adalah faktor prima dari bilangan yang kita cari. Jadi, intinya pohon faktor ini ngebantu kita buat nemuin faktor prima dari suatu bilangan dengan cara yang visual dan mudah dipahami.

Kenapa sih kita perlu belajar pohon faktor? Nah, pohon faktor ini punya banyak banget manfaatnya lho! Salah satunya adalah buat nyari Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari dua bilangan atau lebih. FPB itu adalah faktor terbesar yang sama-sama dimiliki oleh dua bilangan, sedangkan KPK itu adalah kelipatan terkecil yang sama-sama dimiliki oleh dua bilangan. Nah, dengan pohon faktor, kita bisa dengan mudah nemuin FPB dan KPK dari bilangan-bilangan tersebut. Selain itu, pohon faktor juga bisa dipake buat menyederhanakan pecahan, memahami konsep bilangan prima dan komposit, dan masih banyak lagi. Jadi, emang penting banget buat kita ngerti cara bikin dan baca pohon faktor ini.

Pohon faktor ini bukan cuma sekadar coret-coretan di kertas aja guys. Dia itu representasi visual dari gimana suatu bilangan bisa dipecah-pecah jadi bagian-bagian kecil yang merupakan bilangan prima. Bayangin aja kayak kita lagi mecahin batu besar jadi kerikil-kerikil kecil. Nah, kerikil-kerikil kecil ini adalah faktor prima dari batu besar tadi. Dengan memahami pohon faktor, kita jadi punya pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur bilangan dan gimana bilangan-bilangan itu saling berhubungan satu sama lain. Ini penting banget buat bekal kita belajar matematika lebih lanjut, apalagi nanti kalau udah masuk ke materi-materi yang lebih kompleks. Jadi, jangan anggap remeh ya sama pohon faktor ini! Dia itu salah satu fondasi penting dalam matematika.

Rumus Pohon Faktor untuk Angka 13

Sekarang, mari kita fokus ke angka 13. Angka 13 ini spesial lho, guys! Kenapa spesial? Karena angka 13 itu adalah bilangan prima. Masih inget kan tadi apa itu bilangan prima? Bilangan prima itu bilangan yang cuma bisa dibagi sama 1 dan dirinya sendiri. Nah, karena 13 itu bilangan prima, berarti dia nggak bisa dibagi lagi sama bilangan lain selain 1 dan 13 itu sendiri. Terus, gimana dong cara bikin pohon faktornya? Nah, karena 13 itu udah bilangan prima, berarti pohon faktornya ya cuma angka 13 itu sendiri aja. Nggak ada cabang-cabang lain. Jadi, bisa dibilang rumus pohon faktor untuk angka 13 itu ya 13 = 13. Simpel banget kan?

Mungkin ada yang bingung, kok bisa sesimpel ini? Iya, karena emang bilangan prima itu udah nggak bisa dipecah-pecah lagi. Dia itu udah kayak atom dalam dunia bilangan, bagian terkecil yang nggak bisa dibagi lagi. Jadi, kalau kita nemu bilangan prima, ya udah, pohon faktornya ya cuma bilangan itu sendiri. Nggak perlu repot-repot nyari faktor-faktor lainnya. Tapi, justru dari sini kita bisa belajar satu hal penting, yaitu mengenali bilangan prima. Dengan mengenali bilangan prima, kita bisa lebih cepet dan efisien dalam bikin pohon faktor. Soalnya, kalau kita tau suatu bilangan itu prima, kita nggak perlu lagi nyoba-nyoba bagi sama bilangan lain. Langsung aja tulis bilangan itu sebagai pohon faktornya. Hemat waktu dan tenaga kan?

Walaupun pohon faktor untuk angka 13 ini keliatan sederhana banget, tapi ini nunjukkin satu konsep penting dalam matematika, yaitu tentang bilangan prima dan bagaimana bilangan prima itu jadi dasar buat semua bilangan lainnya. Setiap bilangan komposit (bilangan yang bukan prima) itu bisa dipecah jadi perkalian faktor-faktor primanya. Nah, angka 13 ini adalah salah satu dari faktor-faktor prima itu. Jadi, dengan memahami angka 13 dan bilangan prima lainnya, kita sebenernya udah memahami salah satu kunci utama dalam dunia bilangan. Keren kan? Jadi, jangan pernah ngeremehin kesederhanaan ya guys. Kadang-kadang, hal-hal yang sederhana itu justru yang paling fundamental dan penting.

Rumus Pohon Faktor untuk Angka 35

Oke, sekarang kita lanjut ke angka berikutnya, yaitu 35. Nah, kalau angka 35 ini beda cerita nih sama angka 13 tadi. Angka 35 itu bukan bilangan prima, alias bilangan komposit. Artinya, dia bisa dibagi sama bilangan lain selain 1 dan 35 itu sendiri. Nah, tugas kita sekarang adalah nyari tau faktor-faktor prima dari angka 35 ini. Gimana caranya? Tentu aja dengan bikin pohon faktor!

Kita mulai dengan nulis angka 35 di bagian paling atas pohon. Terus, kita cari faktor prima terkecil yang bisa bagi 35. Kira-kira berapa ya? Yap, bener banget! Angka 5. 35 bisa dibagi 5, hasilnya berapa? 7 kan? Nah, berarti kita bikin cabang dari angka 35, satu cabang ke angka 5, satu cabang lagi ke angka 7. Sekarang, kita perhatiin angka 5 dan 7. Dua-duanya bilangan apa hayo? Yup, dua-duanya adalah bilangan prima. Artinya, mereka udah nggak bisa dipecah lagi. Jadi, pohon faktor kita udah selesai! Faktor prima dari 35 adalah 5 dan 7. Dengan kata lain, rumus pohon faktor untuk angka 35 adalah 35 = 5 x 7.

Gampang kan bikin pohon faktor untuk angka 35? Kuncinya adalah kita harus selalu bagi dengan faktor prima terkecil yang bisa bagi bilangan itu. Dengan cara ini, kita bisa pastiin kalau semua faktor yang kita dapet itu adalah faktor prima. Selain itu, kita juga harus terus bagi sampai kita dapet hasil akhirnya adalah bilangan prima. Kalau hasilnya masih bilangan komposit, berarti kita harus bagi lagi. Nah, dengan latihan terus, kita bakal makin lancar dan cepet dalam bikin pohon faktor. Nggak cuma buat angka 35 aja, tapi juga buat angka-angka lainnya. Jadi, jangan bosen-bosen buat latihan ya guys!

Pohon faktor untuk angka 35 ini nunjukkin gimana angka 35 itu sebenernya dibangun dari dua bilangan prima, yaitu 5 dan 7. Ini juga nunjukkin bahwa setiap bilangan komposit itu sebenernya adalah hasil perkalian dari bilangan-bilangan prima. Bilangan prima itu kayak blok bangunan dasar, dan bilangan komposit itu kayak bangunan yang dibangun dari blok-blok bangunan dasar itu. Dengan memahami konsep ini, kita jadi punya pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur bilangan dan gimana bilangan-bilangan itu saling berhubungan satu sama lain. Ini penting banget buat bekal kita belajar matematika lebih lanjut, apalagi nanti kalau udah masuk ke materi-materi yang lebih kompleks.

Contoh Soal dan Pembahasan

Biar makin mantap, sekarang kita coba bahas beberapa contoh soal tentang pohon faktor yuk! Ini penting banget guys, soalnya dengan ngerjain soal, kita bisa nguji pemahaman kita dan ngeliat di mana aja sih bagian yang masih perlu kita pelajarin lagi. Jadi, jangan takut salah ya! Yang penting kita berani nyoba dan belajar dari kesalahan.

Contoh Soal 1:

Berapakah faktor prima dari 60?

Pembahasan:

Kita mulai dengan bikin pohon faktor untuk angka 60. Faktor prima terkecil yang bisa bagi 60 adalah 2. 60 dibagi 2 hasilnya 30. Terus, 30 dibagi lagi sama 2, hasilnya 15. 15 nggak bisa dibagi 2, jadi kita bagi sama faktor prima berikutnya, yaitu 3. 15 dibagi 3 hasilnya 5. Nah, 5 ini udah bilangan prima. Jadi, pohon faktor kita udah selesai. Faktor prima dari 60 adalah 2, 2, 3, dan 5. Atau bisa kita tulis 60 = 2 x 2 x 3 x 5. Gimana, gampang kan?

Contoh Soal 2:

Berapakah FPB dari 24 dan 36?

Pembahasan:

Nah, buat nyari FPB, kita perlu bikin pohon faktor dari kedua bilangan dulu. Pohon faktor untuk 24 adalah 24 = 2 x 2 x 2 x 3. Pohon faktor untuk 36 adalah 36 = 2 x 2 x 3 x 3. Terus, kita cari faktor prima yang sama-sama dimiliki oleh kedua bilangan. Di sini, kita punya 2 x 2 x 3. Jadi, FPB dari 24 dan 36 adalah 2 x 2 x 3 = 12. Jadi, FPB itu kita ambil faktor prima yang sama dan pangkatnya paling kecil.

Contoh Soal 3:

Berapakah KPK dari 15 dan 20?

Pembahasan:

Sama kayak tadi, kita bikin pohon faktornya dulu. Pohon faktor untuk 15 adalah 15 = 3 x 5. Pohon faktor untuk 20 adalah 20 = 2 x 2 x 5. Nah, buat nyari KPK, kita ambil semua faktor prima yang ada, tapi kalau ada faktor prima yang sama, kita ambil yang pangkatnya paling besar. Di sini, kita punya 2 x 2 x 3 x 5. Jadi, KPK dari 15 dan 20 adalah 2 x 2 x 3 x 5 = 60. Beda ya sama FPB, kalau KPK kita ambil semua faktor dan pangkat terbesar.

Dari contoh-contoh soal ini, kita bisa ngeliat gimana pohon faktor itu bisa ngebantu kita buat nyelesaiin berbagai macam soal matematika. Nggak cuma nyari faktor prima aja, tapi juga nyari FPB dan KPK. Jadi, emang penting banget buat kita ngerti konsep dan cara bikin pohon faktor ini. Dengan latihan yang cukup, kita pasti bisa jadi jagoan matematika!

Kesimpulan

Oke guys, kita udah belajar banyak banget tentang pohon faktor hari ini. Mulai dari konsep dasarnya, cara bikinnya, sampai contoh-contoh soalnya. Kita juga udah bahas secara khusus rumus pohon faktor untuk angka 13 dan 35. Intinya, pohon faktor itu adalah cara buat memecah suatu bilangan jadi perkalian faktor-faktor primanya. Pohon faktor ini penting banget buat kita pahami, soalnya dia punya banyak banget manfaatnya dalam matematika. Salah satunya adalah buat nyari FPB dan KPK. Selain itu, pohon faktor juga bisa dipake buat menyederhanakan pecahan, memahami konsep bilangan prima dan komposit, dan masih banyak lagi.

Buat angka 13, karena dia adalah bilangan prima, jadi pohon faktornya ya cuma angka 13 itu sendiri. Sedangkan buat angka 35, pohon faktornya adalah 35 = 5 x 7. Nah, dari sini kita bisa ngeliat gimana setiap bilangan komposit itu sebenernya dibangun dari bilangan-bilangan prima. Bilangan prima itu kayak blok bangunan dasar, dan bilangan komposit itu kayak bangunan yang dibangun dari blok-blok bangunan dasar itu. Dengan memahami konsep ini, kita jadi punya pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur bilangan dan gimana bilangan-bilangan itu saling berhubungan satu sama lain.

Jadi, jangan pernah bosen buat latihan bikin pohon faktor ya guys! Semakin sering kita latihan, semakin lancar dan cepet kita dalam bikin pohon faktor. Dan yang paling penting, semakin kita paham konsepnya, semakin kita bisa ngaplikasiin pohon faktor ini buat nyelesaiin berbagai macam soal matematika. Oke deh, semoga artikel ini bermanfaat buat kalian semua ya! Sampai jumpa di artikel berikutnya!